Iklan
thumbnail

Tempat Bekam Surabaya Alamat Bekam Surabaya Pondok Bekam Indonesia

Posted by Pondok Bekam Indonesia on Selasa, 27 Oktober 2015

 PENTING : Tulisan dengan judul Ustadz Alfian Tanjung : Komunitas Bambu adalah corong PKI, merupakan tulisan dari situs Arrahmah.com. Kami "Pondok Bekam Indonesia" mengunakannya sebagai template untuk beberapa kata kunci yang sesuai dengan kondisi kami sebagai terapis Thibun Nabawi.

Bagi anda yang ingin membaca tulisan aslinya silakan kunjungi situs resmi Arrahmah.com yang linknya ada diakhit tulisan ini. Adapun beberapa kata yang kami sisipkan dalam tulisan ini antara lain : Tempat Bekam Surabaya Alamat Bekam Surabaya Tempat Alamat Rumah Klinik Pondok Terapi Alternatif Pengobatan Thibbun Nabawi Ilahiyah Ultra Modern Kursus Pelatihan Private Bekam Kop dan Bekam Lintah Surabaya Sidoarjo Gresik Madura Bali Lombok Banyuwangi dan sekitarnya

Rute dan Peta Lebih Jelas KLIK DISINI

Ustadz Alfian Tanjung : Komunitas Bambu adalah corong PKI
Ketua Taruna Muslim : Ustadz Alfian Tanjung
JAKARTA (Arrahmah.com) – Komunitas Bambu (Kobam) pimpinan sejarawan JJ. Rizal menjadi corong Partai Komunis Indonesia (PKI), karena telah membela Gerakan Wanita Indonesia (Gerwani). Kobam menyebut Gerwani telah difitnah terkait peristiwa Lubang Buaya.

Hal itu disampaikan ketua Taruna Muslim, Ustadz Alfian Tanjung seperti dilansir itoday pada Rabu (01/10/2013) menanggapi rilis Komunitas Bambu di situs jejaring sosial Twitter, menyambut Hari Kesaktian Pancasila.

Menurut Alfian, saat ini ada upaya untuk mengaburkan kekejaman gerakan komunis Indonesia dengan memanfaatkan LSM.

“Komunitas Bambu itu bagian dari PKI, karena telah mengaburkan kekejaman Gerwani. Berdasarkan bukti sejarah, Gerwani telah membunuh warga di Jawa Timur. Tolong jangan kaburkan sejarah ini,” tegas penulis buku “Mengganyang Komunis: Langkah dan Strategi Menghadapi Kebangkitan PKI” ini.


  • Anda sedang mencari Tempat Bekam di Surabaya Alamat Bekam Surabaya Rumah Bekam Surabaya Klinik Bekam di Surabaya Tempat Terapi Bekam dan Pengobatan Bekam di Surabaya ? Silakan datang ke Pondok Bekam Indonesia di Jl. Karang Klumprik Utara  Perumahan Taman Sejahtera C-15 RT 01/RW 07 Kelurahan Balasklumprik Kecamatan Wiyung Surabaya, untuk Alamat dan Peta KLIK DISINI


Alfian menegaskan, saat ini, upaya sistematis membangun kekuatan komunis di Indonesia telah menyusup ke partai politik. “Banyak aktivis PRD maupun simpatisan PKI yang aktif di partai politik. Lihat saja Budiman Sudjatmiko mantan aktivis PRD, yang saat ini menjadi anggota DPR. Ini yang harus diwaspadai,” jelas Alfian.

Terkait kebangkitan gerakan komunis di Indonesia, Alfian meminta segenap komponen bangsa mewaspadai gerakan komunis baru. “Saat ini ada gerakan komunis baru yang digalang mantan aktivis PKI. Mereka menggiring opini bahwa PKI hanya korban. Padahal fakta sejarah yang melakukan kekejaman terhadap para ulama dan rakyat Indonesia itu PKI,” pungkas Alfian.

Diberitakan sebelumnya, Komunitas Bambu menyatakan bahwa tidak pernah ada bukti yang membenarkan seluruh tudingan terhadap Gerakan Wanita Indonesia (Gerwani), pada peristiwa pembantaian sadis para Pahlawan Revolusi di Lubang Buaya.

Kesimpulan itu dirilis Komunitas Bambu (Kobam) melalui akun Twitter @KomunitasBambu, menyambut Hari Kesaktian Pancasila, 1 Oktober 2013. Komunitas yang dipimpin sejarawan JJ. Rizal itu mengutip sejumlah informasi yang dimuat dalam buku bertajuk “Teror Orde Baru”.

(suaraislam/arrahmah.com)


05.11
thumbnail

Inna lillah! Keji, ISIS menyembelih Mujahid Jabhah Islamiyah

Posted by Pondok Bekam Indonesia on Sabtu, 17 Mei 2014

Screenshot facebook salah satu tentara kejam ISIS
selepas melakukan penyembelihan keji terhadap
Mujahid Jabhah Islamiyah.
Inna lillah! Keji, ISIS menyembelih Mujahid Jabhah Islamiyah
Ali Akram Sabtu, 18 Rajab 1435 H / 17 Mei 2014 22:07
Allah SWT berfirman:
Janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati; bahkan mereka itu hidup di sisi Tuhannya dengan mendapat rizqi. [Al-Imron 169]

SURIAH (Arrahmah.com) – Addurar As-Syamiyah melaporkan Abu Al-Miqdam telah syahid, in syaa Allah, hari ini. Ia adalah komandan Brigade Artileri dan Roket Harakah Ahrarus Syam Al-Islamiyah yang bernaung di bawah Jabhah Islamiyah. Ia dibunuh dengan cara yang sangat keji, yakni disembelih oleh tentara Daulah Islam Irak dan Syam atau Islamic State of Irak and Sham (ISIS).

Sumber terpercaya Addurar menyebutkan bahwa Abu Al-Miqdam yang dikenal dengan nama “Sang Pemburu Tank” sedang dalam perjalanan pulang dari Qalamoun Timur menuju Idlib, kemudian sekelompok pasukan ISIS menyergapnya di pedesaan Hammah Selatan. Abu Al-Miqdam pernah ikut serta bertempur dalam penaklukan Gudang Senjata 559, ia di sana berhasil menghancurkan 4 tank musuh dan membunuh 23 penjaga.

Abu Al-Miqdam adalah salah satu pejuang Harakah Ahrar As-Syam Al-Islamiyah yang paling menonjol.
Abu Al-Miqdam sedang dalam
suatu pertempuran, beliau sedang
menarget tank tentara Assad.
Beberapa bulan yang lalu, ia memenuhi panggilan untuk membantu teman-temannya dalam pertempuran di Qalamoun Barat dan daerah Sahel. Di sana ia berhasil meluluhlantakkan banyak sekali tank tentara rezim Assad.

Kini ia telah menjemput cita-citanya untuk syahid fi sabilillah. Ia telah syahid, in syaa Allah,di tangan kotor tentara ISIS. Sungguh kejadian ini kembali mambakar hati para muwahidun karena yang membunuhnya adalah mereka yang menyebut diri mereka sendiri sebagai penegak Negara Islam (ISIS).

Abu Al-Miqdam sedang dalam suatu pertempuran, beliau sedang menarget tank tentara Assad.
Abu Al-Miqdam sedang dalam suatu pertempuran, beliau sedang menarget tank tentara Assad.
Selain penyembelihan keji terhadap Mujahid Jabhah Islamiyah ini, telah dilaporkan pula operasi bengis jamaah ISIS lainnya pada Jum’at (16/5) kemarin, di mana bom bunuh diri ISIS di Syakhil membunuh 15 orang, termasuk di antaranya ialah anak-anak, wanita, dan masyarakat sipil.

Ya Allah balaslah kezhaliman para penjahat ini.

Singkaplah hakikat keburukan mereka di hadapan umat.

Dan terimalah para syuhada’ kami disisiMu.



(muqawamah/ansharalislam/arrahmah.com)

- See more at: http://www.arrahmah.com/news/2014/05/17/inna-lillah-keji-isis-menyembelih-mujahid-
jabhah-islamiyah.html#sthash.5FDdLFTM.dpuf

Apakah anda sedang mencari Tempat Bekam Surabaya Alamat Bekam di Surabaya Tempat Alamat Terapi Bekam di Surabaya Sidoarjo Gresik dan sekitarnya atau Tempat Kursus Bekam di Surabaya Alamat Pelatihan Bekam Gresik Tempat Alamat Private Kursus Pelatihan Bekam Surabaya Sidoarjo Gresik. Atau Bagi anda yang ingin berobat untuk berbagai keluhan dan penyakit seperti Hipertensi Asam Urat Kholesterol Tinggi Kanker Payudara Kanker Kelenjar Getah Bening Penuakit Jantung Koroner Lemah Jantung Kista Kanker Rahim dan lainnya silakan datang di Pondok Bekam Indonesia. Tempat Alamat dan Peta Lokasi KLIK DISINI
20.34
thumbnail

Kebiasaan Mengucapkan "Alhamdulillah" Bermanfaat Untuk Kesehatan

Posted by Pondok Bekam Indonesia on Jumat, 09 Mei 2014

Ilustrasi
Manfaat dari kebiasaan mengucapkan "Alhamdulillah" terhadap kesehatan
Ameera Jum'at, 9 Rajab 1435 H / 9 Mei 2014 14:15

Ada banyak contoh dalam Al-Qur’an dan Hadits dari keutamaan sikap mental yang positif, ketekunan dan optimisme dalam menghadapi kesulitan. Namun, tahukah Anda bahwa kesabaran dan pandangan positif tentang kehidupan adalah dua alat penyembuhan terbesar yang dapat Anda gunakan?

Bernard Jensen mengatakan, dalam bukunya The Science and Practice of Iridology, “Dokter sekarang mengakui bahwa sistem kerja tubuh yang paling penting adalah bukan anggota fisik, tetapi pikiran yang mengontrolnya.” Dr Ted M. Morter menegaskan hal ini dalam bukunya, Your Health… Your Choice, ketika ia mengatakan bahwa “pikiran negatif adalah penghasil asam nomor satu dalam tubuh (dan tingkat keasaman tubuh yang tinggi merupakan penyebab utama penyakit) … karena tubuh Anda bereaksi terhadap mental negatif dan tekanan emosional yang ditimbulkan oleh cara berpikir yang negatif dan akan menjadi ancaman nyata bagi kerusakan fisik.”

    • Apakah Anda sedang mencari Tempat Alamat Pengobatan Terapi Alternatif Non Medis Natural Alami untuk berbagai keluhan dan penyakit akut maupun kronis seperti masuk angin perut kembung pusing migrain vertigo leher kaku capek pegel letih lesu lunglai tak bertenaga pundak kaku mata panas mata merah Hipertensi Asam Urat Kholesterol Diabetes Kering Diabetes Basah ada luka gangren borok tidak sembuh-sembuh sampai mau di amputasi [jangan diamputasi dulu coba konsultasi ke Pondok Bekam Indonesia] Kanker Payudara Kanker Kelenjar getah bening Penyakit Jantung Koroner Kanker Rahim Kista dan lainnya, Silakan hubungi kami di Pondok Thibbun Nabawi untuk konsultasi maupun Pongobatan dan Terapi dengan Metode Bekam Kop Bekam Lintah Gurah Hidung Gurah Mata Gurah Khusu Wanita Obat Herbal Alami Pilihan untuk anda yang berada dimana saja khusunya di sekitar Surabaya Sidoarjo Gresik Sepanjang Madura Malang Bali Bangil Pasuruan Batu Banyuwangi Lombok Madiun Ngawi dan lainnya. Tempat Alamat Terapi Bekam di Surabaya Pondok Bekam Indonesia PETA LOKASI DAN ALAMAT KLIK DISINI

Bahkan, penelitian rumah sakit menunjukkan bahwa dari semua pasien yang berkonsultasi di fasilitas klinik rawat jalan di Amerika Serikat, yang sangat mengherankan bahwa tujuh puluh persen dari pasien ditemukan tidak memiliki dasar atas keluhan mereka. Angka itu luar biasa tinggi. Namun, meskipun secara medis pasien ini tidak ditemukan memiliki sumber yang jelas atas keluhan mereka, sebenarnya ada dasar fisik untuk fenomena ini. Sejak Freud mempopulerkan gagasan psikoanalisis, orang sering berfokus pada bidang mental untuk memecahkan masalah-masalah tertentu, dengan mengabaikan kenyataan bahwa kita tidak bisa memisahkan antara ranah fisik dan mental.

Pikiran ada di otak, dan otak adalah bagian dari organ tubuh. Seperti semua organ-organ lainnya, otak juga membutuhkan nutrisi yang sama seperti organ tubuh lainnya, dan otak juga rentan mengalami masalah yang sama. Kesimpulannya, otak hanyalah bagian dari tubuh kita seperti semua bagian lain dan benar-benar tergantung pada tubuh. Hal ini membutuhkan gula untuk mengembangkan energi seperti jaringan lain yang dapat berkembang dari kalium dan lemak. Akibatnya, otak adalah organ pertama yang menderita gula darah rendah dan bereaksi paling parah. Freud sendiri mengatakan bahwa psikoanalisis tidak cocok untuk mengobati penyakit seperti skizofrenia.

Jika kita menyadari bahwa otak adalah bagian organ tubuh dan bahwa ia bekerja selaras dengan organ-organ lain dan membutuhkan nutrisi dari aliran darah yang sama, kita dapat memahami bagaimana berbagai peristiwa mental dapat mempengaruhi kita secara fisik. Misalnya, menggunakan otak kita untuk berpikir dan belajar membakar nutrisi dalam sistem tubuh, terutama fosfor. Olahraga otak yang berat dapat menyebabkan kita menderita kekurangan fosfor. Dan kami menemukan bahwa kebalikannya juga berlaku dalam hubungan ini. Orang yang memiliki kapasitas intelektual yang tinggi biasanya memiliki kadar fosfor yang tinggi dalam sistem tubuh mereka. 

Ada banyak hikmah dalam pernyataan Nabi SAW (diriwayatkan oleh Abu Hurairah), “Orang yang kuat bukanlah orang yang mengalahkan orang-orang dengan kekuatannya, tetapi orang yang kuat adalah orang yang mampu mengontrol dirinya sendiri saat marah.” Sebenarnya, tetap sabar dan tenang adalah kunci untuk kekuatan fisik.

Fosfor bukan satu-satunya nutrisi yang dapat habis oleh stres mental dan kurangnya ketenangan spiritual. Jika kelenjar tiroid, organ utama untuk menangani emosi kita, bekerja lembur, kita bisa menderita kekurangan yodium. Stres akibat tuntutan pekerjaan, perceraian atau permasalahan lain dapat menyebabkan hilangnya kalium dan natrium dalam tubuh karena efek kelenjar adrenal yang dihasilkan lebih banyak dari kebutuhan untuk mineral ini.

Bahkan hipoglikemia (gula darah rendah) dapat disebabkan oleh kegembiraan. Nabi (SAW) mengajarkan kepada kita untuk tidak berlebih-lebihan dalam menjalani hidup; Namun, kita sering mengekspos secara berlebihan rasa gembira kita dengan berteriak, berlebihan menonton televisi, pergi ke mall, film, pesta, taman hiburan, dll. Ketika kita melihat sesuatu yang menarik, adrenal cortex kita terstimulasi dan terjadi peningkatan gula darah dalam tubuh kita. Hal ini, pada gilirannya, merangsang pankreas untuk mensekresikan insulin ke dalam darah untuk menurunkan tingkat gula, menyebabkan kita kemudian merasa lelah atau lemah.

Untuk bisa menciptakan rasa tenang dan berdampak bagi kesehatan adalah dengan membiasakan diri mengucapkan, “Alhamdulillah” untuk apa yang telah kita miliki dan apa yang kita terima. Kita harus mencoba untuk menjaga rumah dan lingkungan kerja kita damai dan sebisa mungkin bebas dari stres. Salah satu cara agar kita dapat melawan efek stres yaitu menyadari akan stres yang kita hadapi, dan mengkonsumsi nutrisi yang cukup dan suplemen seperti herbal.

Misalnya, jika seseorang sampai larut malam shalat atau membaca Al-Qur’an selama bulan Ramadhan, mereka dapat mengonsumsi makanan yang kaya fosfor dan makanan lain yang bisa membantu menjaga asupan fosfor dalam tubuh. Jika seseorang bergerak, bepergian atau melakukan perjalanan Haji atau Umrah, mereka bisa meningkatkan asupan tinggi untuk kalium dan natrium serta vitamin B kompleks.

Jika kita benar-benar mengabaikan hubungan antara kesehatan mental dan fisik, kita kehilangan detail penting dalam gambaran kesehatan diri kita. Dan, seperti pada sebagian besar masalah kesehatan, membiasakan diri untuk melakukan pencegahan lebih utama dari pada berobat. Oleh karena itu, cara terbaik untuk menghindari sikap negatif dan emosi yang mengendalikan tubuh kita adalah dengan membiasakan diri bersikap bijaksana, dan bagi Muslim, kita telah memiliki Alquran dan Hadis untuk membimbing kita untuk bersikap bijaksana dalam menyikapi seusatu, sehingga tercipta kedamaian dan ketenangan, serta terhindar dari pikiran negatif dan stress.

Biasakanlah untuk mengucapkan, “Alhamdullilah” untuk apa yang kita miliki; “Insya Allah” untuk apa yang kita niatkan; dan, “Subhana ‘Allah” ketika kita melihat sesuatu yang menarik atau menakjubkan.

Kita harus ingat untuk mengucapkan, Astaghfir’Allah “ketika kita kehilangan kesabaran atau menjadi lemah, dan yang paling penting, ucapkanlah “Allahu Akbar” ketika kita dihadapkan dengan tantangan hidup.

Kelima kalimah thayyibah tersebut, apabila kita amalkan dalam keseharian kita, seperti halnya mengkonsumsi multi-vitamin yang memiliki dampak yang luar biasa terhadap kesehatan kita secara keseluruhan.

*Artikel ini ditulis oleh Karima Burns, MH, ND. Dia merupakan seorang Doktor Naturopathy dan Magister Pengobatan Herbal. Dia telah mempelajari pengobatan alami selama 12 tahun, menerbitkan buletin tentang penyembuhan alami selama 4 tahun, dan menulis secara ekstensif tentang pengobatan alami dan herbal. Karima menjadi tertarik pada penyembuhan alami setelah berhasil mengakhiri perjuangan seumur hidup pribadinya dalam melawan penyakit asma, alergi, infeksi telinga kronis, depresi, hipoglikemia, kelelahan dan serangan panik yang dideritanya dengan racikan herbal dan terapi alami.

(ameera/arrahmah.com)

- See more at: http://www.arrahmah.com/news/2014/05/09/manfaat-kesehatan-dari-kebiasaan-mengucapkan-kalimah-thayyibah.html#sthash.dJ4EVNmv.dpuf
17.00
thumbnail

Angciu : Hati-hati Bahan Haram Dalam Makanan Anda

Posted by Pondok Bekam Indonesia on Minggu, 03 November 2013


ANDA mencari Tempat Alamat Pengobata Kursus Pelatihan Bekam di Surabaya Sidoarjo, Gresik dan sekitarnya, belum ketemu ? anda dapat datang ke Pondok Bekam Indonesia di Surabaya Tempat dan Peta Lokasi KLIK DISINI 

Nama Angciu sebenarnya sudah lama saya dengar, khususnya tentang keharamannya, namun belum terpikir untuk mencari lebih jauh. Suatu hari saya ingin  memposting tentang restoran solaria dari summber Arrahmah.com dimana seorang Dosen akuntansi Universitas Airlangga (UNAIR), Prof. Tjiptohadi Sawarjuwono, Ph.D. mengisahkan tentang arogansi pihak tempat makan Solaria yang haram itu. Pada pesan elektronik yang ditrima arrahmah.com Ahad (25/8/2013) mengatakan: “Ada kerabat yang mau beli franchise Solaria.

Tapi ketika mau bikin kontrak perjanjian, ternyata pihak pemilik franchise mewajibkan penggunaan angciu dan minyak babi dalam beberapa masakan.” Hal itu dikomentari oleh teman saya, “Lho itu kan haram?” Tapi jawaban pemilik franchise arogan dan mencengangkan,  mereka mewajibkan menu di Solaria menggunakan minyak babi dan angcu.
”Di sini (solaria-red) wajib pakai itu. Lagian kita gak pakai label halal kok. Kalau gak mau ya sudah,” ujar pihak Solaria. Selegkapnya Klik Disini

Sebenernya apa si angciu itu? apa bener haram? jangan sampai kita ngomong tapi gak ada dasarnya, dari hasil pencarian di google ternyata :

Angciu adalah arak merah, menurut sebuah sumber banyak kegunaan yang diharapkan dari barang haram tersebut. Kegunaan pertama adalah melunakkan jaringan daging. Para juru masak meyakini bahwa daging yang direndam dalam arak akan menjadi empuk dan enak. Oleh karena itu daging yang akan dipanggang atau dimasak dalam bentuk tepanyaki seringkali direndam dalam arak.

Selain itu arak juga menghasilkan aroma dan flavor yang khas, yang oleh para juru masak dianggap dapat mengundang selera. Aroma itu muncul pada saat masakan dipanggang, ditumis, digoreng, atau jenis masakan lainnya.

makanya kalo kita beli makan ditempat yang menggunakan angciu sebagai tambahan bumbu aroma masakannya menjadi lebih sedap.

Sudah jelaskan hukumnya, namanya juga arak atau khamr…HARAM !!!!  Tapi kebanyakan masyarakat disekitar  kita belum tau, sehingga mereka tidak menjadi khawatir apakah makanan yang mereka konsumsi halal atau tidak. padahal makanan yang halal akan membawa ketentraman dan keberkahan.

Jadi…berhati-hatilah

==

Anda juga mencari Tempat Pengobatan Alternatif Alami Natural untuk penyakit Jantung Koroner Hipertensi Asam Urat Kholesterol Kanker Payudara Kista Diabetes Diabetes Basah atau Borok Migrain Pusing Vertigo dan lainnya? Silakan hubungi Pondok Bekam Indonesia di Surabaya. Alamat Tempat dan Peta Lokasi KLIK DISINI
20.43
thumbnail

Baru: Permen Anti Kanker dari Daun Ponpohan | Alamat Tempat Bekam Jember

Posted by Pondok Bekam Indonesia on Jumat, 11 Oktober 2013

Daun Pophan
Anda mencari Alamat Tempat Rumah Klinik Terapi Alternatif  Pengobatan Islami Kursus Pelatihan Bekam Kop dan Bekam Lintah di Jember Banyuwangi Pasuruan Malang tapi belum ketemu atau belum ada yang cocok ? Coba datang ke Pondok Bekam Indonesia di Surabaya. Alamat Tempat dan Peta Lokasi KLIK DISINI
Permen antikanker dari daun pohpohan
Siraaj Sabtu, 7 Zulhijjah 1434 H / 12 Oktober 2013 08:53
Permen antikanker dari daun pohpohan
BOGOR (Arrahmah.com) –Meningkatnya jumlah penderita kanker dari tahun ke tahun membuat Komunitas Eks-Kim (Eksperimen Kimia) Akademi Kimia Analisis menaruh keprihatinan yang mendalam. Keprihatinan ini kemudian mereka wujudkan dengan mencari inovasi baru sebagai solusi dari realitas kasus kanker tersebut.

Dengan usaha yang terbilang tak mudah, akhirnya mereka berhasil mendapatkan solusi yang sangat inovatif. Permen antikanker, itulah hasil penemuan komunitas ini. Menurut Ludhy, ketua Aks-Kim, seperti dilansir Radar Kampus, penyajian dalam bentuk permen diharapkan agar mudah dikonsumsi dan dapat dinikmati oleh semua umur.

Pembuatan permen ini membutuhkan bahan dan alat khusus serta teknik yang rumit. Pembuatannya juga memakan waktu cukup lama, yaitu sembilan hari dari waktu pengerjaan. Bahan baku permen antikanker ini adalah daun pohpohan, sejenis lalapan. Daun pohpohan (Pilea Trinervia Wights) mengandung flavonoid yang tinggi, sehingga cocok dijadikan bahan baku permen antikanker.

Ludhy berharap semoga penemuan ini dapat diproduksi secara massal sehingga dapat dinikmati dan dimanfaatkan banyak orang yang akhirnya dapat meminimalisir kasus kanker yang terjadi.

(muslimahzone.com/arrahmah.com)
http://www.arrahmah.com/news/2013/10/12/permen-antikanker-daun-pohpohan.html

Anda masih mencari Alamat Tempat Rumah Klinik Terapi Alternatif  Pengobatan Islami Kursus Pelatihan Bekam Kop dan Bekam Lintah di Jember Banyuwangi Pasuruan Malang tapi belum ketemu atau belum ada yang cocok ? Coba datang ke Pondok Bekam Indonesia di Surabaya. Alamat Tempat dan Peta Lokasi KLIK DISINI
20.53
thumbnail

Pengobatan Alternatif Diabetes Basah atau Koreng Borok Diabetes

Posted by Pondok Bekam Indonesia on

Pengobatan Alternatif Penyakit Diabetes Basah Borok Koreng
Penyakit kencing manis atau disebut diabetes mellitus (DM) merupakan penyakit menahun yang ditandai dengan kadar gula darah melebihi nilai normal (hiperglikemia). Kondisi ini timbul terutama disebabkan adanya gangguan pada metabolisme karbohidrat (gula) di dalam tubuh. Gangguan metabolisme tersebut antara lain disebabkan oleh adanya gangguan fungsi hormon insulin di dalam tubuh. Pada penderita diabetes mellitus, gangguan fungsi hormon insulin, akan menyebabkan pula gangguan pada metabolisme lemak (untuk itu penyakit ini juga disebut salah satu penyakit sindrom metabolis), yang ditandai dengan meningkatnya kadar beberapa zat turunan lemak seperti trigliserida dan kolesterol.

Peningkatan trigliserida dan kolesterol merupakan akibat penurunan pemecahan lemak yang terjadi karena penurunan aktivitas enzim-enzim pemecah lemak, yang kerjanya dipengaruhi oleh insulin.

Pada penyakit diabetes golongan 2 dikenal istilah diabetes basah  dan diabetes kering. Yang sangat ditakuti oleh penderita diabetes adalah diabetes mellitus yang basah, karena disamping pengobatannya sangat sulit, juga ada kemungkinan terjadinya koreng atau sampai pada tingkat borok berbau dan pada akhirnya harus diamputasi.

 Apa saja perbedaan antara diabetes basah dari diabetes kering? Untuk mengetahui apakah seseorang menderita diabetes basah atau diabetes kering kita dapat melihat dari gejala dan tanda diabetes. Apa saja gejala dan tanda diabetes basah itu? Mari kita perhatikan uraian berikut ini.

Diabetes basah adalah satu istilah yang dikenakan pada diabetes golongan 2 yang berada di fase lanjut. Diabetes ini biasanya terjadi pada orang-orang lanjut usia. Penyebabnya adalah kadar gula darah yang sangat tinggi dan biasanya jauh berada di atas kadar gula darah penderita diabetes kering.

Gejala Dan Tanda-tanda Diabetes Basah.
Gejala dan tanda diabetes basah sebenarnya hampir mirip dengan gejala dan tanda diabetes kering. Hal yang membedakan memang fase dan juga keadaan fisik. Untuk lebih jelasnya, akan diuraikan semua gejala dan tanda-tanda diabetes basah.

  • Gejala dan tanda-tanda umum yang sama antara diabetes basah dan kering diantaranya adalah :
    • Adanya peningkatan rasa lapar.
    • Peningkatan rasa haus dan seringnya buang air kecil.
    • Mulut kering akibat dehidrasi.
    • Napas berbau buah; penglihatan yang kabur.
    • Pegal otot akibat dehidrasi.
    • Sensitif.
    • Sakit kepala akibat gula darah, penglihatan yang kabur, dan tekanan darah tinggi.
    • Gatal-gatal.
    • Penurunan berat badan yang drastis akibat dehidrasi dan pembakaran lemak terus menerus.
  • Gejala yang hanya terjadi pada diabetes basah :
    • Adanya infeksi pada jaringan kulit, jaringan saraf, dan jaringan otot. Infeksi ini diakibatkan oleh bakteri  Clostridium perfringens atau Bacillus fusiformis. Secara alami, infeksi biasanya terjadi pada daerah yang lembab, seperti mulut, usus, paru-paru, serviks, dan juga vulva. Sedangkan pada penderita diabetes basah, infeksi banyak terjadi di daerah kaki.

Gejala dan tanda diabetes basah yang paling mudah terdeteksi adalah adanya infeksi yang sebenarnya berawal dari luka. Karena kadar gula darah yang tinggi, luka menjadi susah sembuh. Keadaan ini membuat bakteri hinggap dan akhirnya tumbuh berkembang sehingga infeksi bertambah parah. Jika dibiarkan, keadaan ini bisa berujung pada kebusukan sehingga bagian tersebut harus diamputasi (dipotong). Waspadai apabila mengalami gejala dan tanda-tanda diabetes, segera lakukan pemeriksaan sebelum mengalami diabetes yang lebih parah.

Bagai Terapi atau Pengobatan Alternatif [Non Medis] untuk Diabetes Basah
di Pondok Bekam Indonesia

Kami Pondok Bekam Indonesia memberikan terapi alternatif untuk penyakit Diabetes Basah dengan beberapa methode

  • Terapi Lintah; digukan untuk mengeringkan luka - borok atau jika belum terjadi luka koreng namun daerah kulit yang membengkak ketika ditekan tidak mau kembali, hal ini dimungkinkan adanya sebagian daging yang sudah membusuk, sehingga jika dibiarkan akan membentuk koreng yang susah sembuh bahkan berpotensi meluas.
  • Terapi Herbal; digunakan selama masa pengobatan untuk mengembalikan atau meremajakan fungsi pankreas yang didunia medis kelihatannya tidak mungkin alias imposible.
  • Terapi Pijat Refleksi; terapi pijat refleksi yang kami gunakan berfungsi untuk pengobatan bukan untuk kebugaran. Dalam kasusu diabetes basah yang menyerang daerah kami terapi ini baru kami gunakan setelah luka atau koreng dinyatakan sembuh dan keadaan kulit kami sudah normal. Terapi ini merupakan lanjutan dari terapi lainnya yang berfungsi merangsang organ-organ vital untuk bekerja secara optimal
  • Terapi Bekam; banyak orang yang bertanya apakah bekam dapat diaplikasikan pada penderita diabetes basa. Dari 




20.33
thumbnail

Islamophobia Semakin Berkembang di Perancis | Tempat Jasa Bekam Surabaya

Posted by Pondok Bekam Indonesia on Kamis, 10 Oktober 2013

Ilustrasi
Islamophobia semakin berkembang di Perancis
Hanin Mazaya Kamis, 5 Zulhijjah 1434 H / 10 Oktober 2013 13:53

LE RAINCY(Arrahmah.com) – Sebuah gym di kota kecil di pinggiran Paris menjadi sasaran Islamophobia.  Gym tersebut terancam ditutup.  Pasalnya, para pengunjung dan pemilik gym adalah wanita berjilbab.  Walikota setempat, Eric Raoult mengatakan, ia tak ingin ada wanita berjilbab di kota yang dipimpinnya.

“Saya tidak ingin ada perempuan berjilbab di kota saya,” kata manajer gym Nadia El Denouli mengutip pernyataan walikota Eric Raoult kepadanya, seperti dilaporkan Reuters.

“Mereka itu fundamentalis, mereka berbohong!” teriak Eric Raoult kepada Reuters, Kamis (3/10/2013).

Anda Mencari Tempat dan Alamat Jasa Bekam di Surabaya Klinik Rumah Terapi Alternatif Pengobatan Ilahiyah Jasa Bekam Kop dan Lintah di Surabaya Sidoarjo Gresik Bali dan sekitarnya? Silakan datang di Pondok Bekam Indonesia di Surabaya. Alamat Tempat dan Peta Lokasi KLIK DISINI
“Mereka menganggap karena mereka Muslim lalu mereka menjadi korban dan mereka menganggap mereka memiliki hak lebih,” katanya. “Saya akan menutup gym itu karena mereka tak memiliki area parkir dan pintu darurat yang dipersyaratkan dalam peraturan di kota ini.”

Padahal menurut pejabat keamanan setempat pada Jumat (4/10), gym tersebut telah memenuhi semua standar keselamatan. Itu artinya gym itu seharusnya boleh tetap buka.

Gym itu dibuka bulan lalu di pasar pinggiran kota kecil, Le Raincy (kota kecil di pinggiran Paris), dimiliki oleh pasangan Muslim Perancis.  Pemilik gym itu mengenakan jilbab sementara suaminya berjenggot panjang.  Gym itu diberi nama The Orty Gym.  Orty artinya “saudaraku”.  Menempati ruang seluas 200 meter persegi, The Orty Gym membuka kelas Hip Hop, Zumba, Peregangan, dan olahraga-olahraga kebugaran lainnya.

Anda Masih terus Mencari Tempat dan Alamat Jasa Bekam di Surabaya Klinik Rumah Terapi Alternatif Pengobatan Ilahiyah Jasa Bekam Kop dan Lintah di Surabaya Sidoarjo Gresik Bali dan sekitarnya, belum ketemu ? Silakan datang saja ke Pondok Bekam Indonesia di Surabaya. Alamat Tempat dan Peta Lokasi KLIK DISINI

Pemilik Gym, Lynda Ellabou mengatakan, beberapa pelanggan gym yang berolahraga di dalam ruangan memang mengenakan jilbab, namun banyak yang tidak mengenakan. Menurutnya, gym miliknya untuk umum, semua ras dan agama dipersilakan.

Kasus Islamophobia yang terjadi di kota kecil Le Raincy ini menjadi bukti bahwa Islamphobia semakin berkembang di Prancis, dan Eropa pada umumnya.  (M1/haninmazaya/arrahmah.com)
http://www.arrahmah.com/news/2013/10/10/islamophobia-berkembang-perancis.html
03.29
thumbnail

Terapi dan Pengobatan Alternatif Alami Vertigo

Posted by Pondok Bekam Indonesia on Selasa, 10 September 2013

Mengenal Penyebab Vertigo

JAKARTA, KOMPAS.com - Vertigo atau kehilangan keseimbangan akan sangat mengganggu aktivitas walaupun tidak menimbulkan rasa sakit pada organ tubuh lainnya.

Ketika kambuh, penderita vertigo akan mengalami kesulitan berdiri dan bergerak karena merasa sakit kepala luar biasa hingga dunia tampak berputar, bahkan kerap kali disertai dengan rasa mual dan muntah.

Menurut peneliti masalah vertigo, dr. Entjep Hadjar, Sp. THT, penyebab vertigo dapat berasal dari gangguan syaraf, penyakit dalam atau masalah seputar THT (telinga, hidung dan tenggorokan).

Beberapa faktor yang menyebabkan vertigo antara lain karena serangan migren, radang pada leher, mabuk kendaraan, infeksi bakteri pada alat pendengaran dan kekurangan asupan oksigen ke otak.
Kelainan pada telinga juga sering menjadi penyebab. Termasuk pula kelainan pengelihatan atau perubahan tekanan darah yang terjadi secara tiba-tiba, gangguan di dalam saraf yang menghubungkan telinga dengan otak, maupun di dalam otaknya sendiri.

Penelitian yang dilakukan Entjep menunjukkan, sebagian besar pengidap vertigo mengalami gangguan pada ruang otak yang mengatur keseimbangan. Dari sebanyak 781 penderita vertigo yang pernah diteliti, 219 orang (28,3 persen) di antaranya mengalami penyakit batuan kecil (debris) pada alat keseimbangannya.
"Dari data penelitian saya lima tahun lalu menunjukkan, penyakit debris pada ruang otak yang berfungsi menjaga keseimbangan tubuh manusia atau yang disebut dengan vertigo debris menjadi penyebab utama vertigo," paparnya saat acara Seminar Vertigo "Re-Balance Your Life" di RS Asri, Jakarta, Rabu (26/10/2011).

Vertigo debris terjadi karena terdapat gangguan debris pada ruang berbentuk setengah lingkaran yang berfungsi untuk menjaga keseimbangan tubuh. Hal tersebut dikarenakan sensor keseimbangan memiliki berat jenis yang lebih besar dari cairan endolymph.

Menurut Entjep, alat keseimbangan manusia bersifat dinamis sehingga sangat mudah terangsang oleh gerakan putaran kepala. Bila terdapat debris (batuan kecil) pada alat keseimbangan, maka cairan endolymph akan mengalami gaya dorong yang lebih besar dari yang seharusnya, dan merangsang alat keseimbangan.
Kondisi ini biasa disebut dengan vertigo posisi atau dalam istilah kedokteran disebut dengan BPPV (Benign Paroxysmal Position Vertigo) atau vertigo paroksimal jinak.

Entjep menuturkan, dahulu, solusi untuk mengatasi pasien vertigo BPPV dilakukan dengan operasi pengeluaran batu endapan. Namun, justru sering terjadi kegagalan karena batuan tersebut berada pada tulang temporal (terkeras) pada manusia.

"Tapi sekarang telah ditemukan cara non bedah yang lebih praktis yakni dengan vibrator," katanya.
Vibrator tersebut nantinya akan menghancurkan debris (batuan kecil), dengan menempelkannya pada kepala penderita. Selain menghancurkan debris, vibrator juga digunakan untuk melepaskan debris yang sudah terlanjur melekat.

"Pengobatan vertigo debris ini sangat praktis, aman dan dapat hilang dalam beberapa menit, dan tanpa obat. Pengobatannya disebut dengan Canalith Repositioning Therapy (CRT), disertai dengan vibrasi, yang berfungsi mengurangi rasa pusing," katanya.
Terapi dianjurkan dilakukan 2 (dua) kali seminggu, walau pada kenyataannya, banyak pasien sudah merasa sembuh dengan hanya dua kali terapi.

Terapi atau Pengobatan Alternatif Alami Vertigo


Lain lubuk lain ikannya, lain padang lain ilalang, itulah ungkapan yang tepat untuk mengibaratkan perbedaan dalam metode pengobatan vertigo secara medis dan non medis atau orang biasa menyebutnya Terapi atau Pengobatan Altenatif Alami.

Pada metode pengobagtan non medis kami di Pondok Bekam Indonesia biasa menggunakan berbagai terapi, baik secara tunggal atau gabungan dari beberapa metode tergantung hasil diagnosa non medis yang kami lakukan. Terapi tersebut meliputi Terapi Bekam, Terapi Herbal, Terapi Refleksi dan Terapi Kiropraksi yang diaplikasikan untuk memperbaiki aliran darah ke daerah kepala.

Untuk itu bagi anda yang mengalami Vertigo atau rasa berputar di kepala, dan sudah mencoba pengobatan kemana-mana tetapi belum dikaruniai kesembuhan,  silakan menghubungi Pondok Bekam Indonesia di Surabaya, semoga Allah mengaruniai kesembuhan kepada anda.

19.08
thumbnail

Penembakan Polisi di Pondok Aren, Antara Fakta dan Rekayasa

Posted by Pondok Bekam Indonesia on Sabtu, 31 Agustus 2013

Anda sedang mencari Klinik Bekam di Surabaya atau Tempat Bekam di Surabaya atau Alamat Bekam Surabaya Rumah Terapi Alternatif Pengobatan Thibbun Nabawi Ultra Modern atau Kursus dan Pelatihan Bekam Kop dan Lintah di Surabaya Sidoarjo Gresik Madura Bali Lombok silakan datang ke Pondok Bekam Indonesia yang ada di Surabaya
Penembakan polisi di Pondok Aren, antara fakta dan rekayasa
A. Z. Muttaqin Kamis, 15 Syawwal 1434 H / 22 Agustus 2013 17:56

Oleh : Abu Fikri  (Aktivis Gerakan Revivalis Indonesia)

 (Arrahmah.com) – Menarik mencermati apa yang disampaikan oleh Wakapolri Oegroseno menanggapi beberapa penembakan polisi yang diduga berkaitan dengan terorisme. Termasuk juga sikap yang seharusnya dimiliki oleh aparat maupun Densus 88 terhadap beberapa penembakan polisi. “Makanya sekarang kita harus ekstra hati-hati, kita tidak berani untuk terlalu menggiring pagi-pagi bahwa ini adalah teroris, ini adalah bukan teroris, dan sebagainya. Ini tidak bisa kita ungkapkan, karena sekarang terungkap nanti setelah ketemu pelakunya, motifnya apa,” kata Oegroseno di Mabes Polri, Jakarta, Senin (19/8/2013).

Pernyataan Oegroseno ini selaras dengan apa yang disampaikan oleh IPW (Indonesian Policy Watch). “Kasus teror terhadap polisi ini menjadi peristiwa yang sangat memprihatinkan. Namun begitu IPW menganalisa kasusnya tidak terkait aksi para teroris yang dikenal selama ini,” ujar Ketua Presidium IPW Neta S Pane di Jakarta, Sabtu (17/8). IPW mencatat angka polisi yang tewas saat bertugas terus meningkat. Di tahun 2012 ada 29 polisi tewas dan 14 lainnya luka-luka. Sebagian besar petugas yang tewas  adalah polisi jajaran bawah akibat dibunuh pelaku kriminal. Angka ini mengalami kenaikan jika dibanding tahun 2011, dimana jumlah polisi tewas saat bertugas hanya 20 orang.
Sementara dalam tiga bulan terakhir sudah enam kali terjadi aksi kekerasan. Empat polisi ditembak, satu kasus polisi dirampok saat sedang tugas dan satu lagi rumah polisi ditembak.

Apa yang disampaikan oleh Wakapolri berbeda dengan keterangan Mabes Polri sebelumnya melalui Karo Penmasnya Boy Rafly Amar. Hal itu disampaikan menanggapi beberapa penembakan terhadap polisi dalam 3 pekan lebih terakhir. Walaupun sebelumnya juga sudah disampaikan melalui berbagai temuan IPW bahwa tidak ada kaitan penembakan-penembakan itu dengan terorisme. Tetapi terkait dengan kriminal.

Boy mengatakan adanya indikasi keterkaitan pelaku penembakan tersebut dengan jaringan teroris. “Bisa jadi kaitan dengan kelompok berbeda tapi dengan misi teror, memberi efek rasa tidak aman. Yang jelas, ini perbuatan yang masuk tindak extraordinary crime [kejahatan luar biasa], yakni terorisme,” ujarnya, Minggu (18/8/2013). Adapun mengenai keterkaitannya bahwa pelaku merupakan sisa-sisa teroris yang mendapatkan pelatihan di Poso, Sulawesi Tengah, Boy tidak menampiknya.

Apa yang disampaikan oleh Boy senada dengan yang disampaikan oleh pengamat terorisme, Al Chaidar, yang menyatakan bahwa pelaku penembakan terhadap polisi di Pondok Aren, Tangerang Selatan, pekan lalu, adalah teroris. Menurutnya, hal itu berdasarkan jenis kaliber peluru yang digunakan pelaku. “Pelaku menggunakan jenis peluru berkaliber 9,9 milimeter. Peluru itu biasanya menggunakan pistol jenis FN,” kata Al Chaidar, kepada Kompas.com, Selasa (20/8/2013). Selain pistol jenis FN, menurutnya, ada sejumlah senjata yang biasa digunakan para teroris dalam setiap aksinya, seperti AK 47 dan AK 49. Al Chaidar mengatakan, senjata jenis itu relatif fleksibel dan mudah untuk di bawa ke mana saja.

Statement Al Chaidar juga selaras dengan yang disampaikan Kadiv Humas Polri Irjen Pol Ronny Franky Sompie dan anggota Komisi Kepolisian Nasional, Adrianus Meliala. Menurut Ronny, setiap tindakan teror yang ditujukan kepada petugas apa pun bentuknya dilakukan oleh kelompok teroris. Namun, sampai saat ini polisi belum dapat memastikan dari kelompok mana para pelaku itu berasal. “Sampai saat ini masih didalami,” kata Ronny di sela-sela kegiatan penyerahan penghargaan Kak Seto Award bagi Ipda (anumerta) Kushendratna di Jakarta.

Masih mencari Tempat Alamat Terapi Alternatif atau Pengobatan Islam Thibbun Nabawi atau Tempat Alamat Kursus Pelatihan Bekam dengan Kop atau Bekam dengan Lintah untuk daerah Surabaya Sidoarjo Gresik Madura Bali Menganti Sepanjang Wiyung Surabaya Barat dan sekitarnya belum ketemu ? Coba datang ke Pondok Bekam Indonesia di Surabaya tepatnya di Perumahan Taman Sejahtera Blok C-15 Jl, Karang Klumprik Utara, RT 01/ RW 07 Kel. Balasklumprik, Kec. Wiyung Surabaya, Jawa-Timur Indonesia 60222

Sementara itu, Adrianus mengatakan, setidaknya ada tiga faktor yang menyatakan bahwa pelaku penembakan dilakukan kelompok teroris. Pertama, dilihat dari modus kerja dan pembuatan bom yang sama dilakukan oleh kelompok teroris. Kedua, pelaku potensial (potential player) mengetahui cara penggunaan senjata dan membuat bom yang baik. Hal itu, menurutnya, hanya dapat diperoleh karena telah menjalani proses pelatihan (i’dad) sebelumnya. Ketiga, kata Adrianus, dilihat dari motif penembakan yang dilakukan terhadap polisi. “Siapa benci terhadap polisi? Siapa yang menyatakan bahwa darah polisi itu halal. Banyak yang benci polisi, ya pelaku kejahatan, tapi enggak (banyak) yang punya akses terhadap senjata. Cara gerebek beda.” paparnya.

Al Chaidar juga menambahkan, senjata yang digunakan oleh para teroris itu biasanya berasal dari Filipina. Senjata itu diselundupkan ke Indonesia melalui jalur Tawau, Sebatik, dan Manado. Untuk membeli senjata-senjata tersebut, ada sejumlah cara yang dilakukan para teroris untuk mengumpulkan dananya, mulai dari mengumpulkan hingga kas organisasi yang berasal dari setoran anggota. Setoran itu biasanya diperoleh dengan cara merampok (fa’i).

Meski seolah aksi teroris selama ini ditujukan kepada aparat kepolisian, menurut Al Chaidar, hal itu bukan ditujukan untuk membalas dendam. Ia berpendapat, aksi penembakan polisi itu murni atas dasar perintah pimpinan pelaku. Selain itu, ada doktrin bahwa polisi, khususnya Densus 88, layak dibunuh.

“Dalam pemahaman mereka, tidak diperbolehkan jihad atas dasar balas dendam,” katanya. Sebelumnya, Aipda Kushendratna ditembak orang tak dikenal di Jalan Graha Raya, tepat di depan Masjid Bani Umar, Kelurahan Perigi Baru, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan, Jumat (16/8/2013) pukul 22.00.

Dengan mengendarai mobil Toyota Avanza warna hitam, tim Buser memburu pelaku. Namun, pengejaran itu menyebabkan mobil tim Buser terperosok ke got di pinggir jalan. Pelaku kemudian menembak sopir Avanza (Bripka Maulana) yang baru keluar dari mobil. Setelah itu, sempat terjadi baku tembak. Pelaku kemudian melarikan diri dengan merampas sepeda motor milik warga bernomor polisi B 6620 SFS

Apa yang disampaikan oleh Oegroseno sesungguhnya merupakan bentuk sikap kehati-hatian menanggapi isu terorisme. Tidak gegabah. Dan tidak cepat mengembangkan opini demi desakan kepentingan tertentu. Benar-benar upaya untuk memilah memilih mana yang faktual dan mana yang rekayasa. Menempatkan secara proporsional dan obyektif bagaimana motif sebenarnya di balik terorisme.

Tetapi sebaliknya baik statement Al Chaidar maupun Ronny Franky Sompie seperti “setali tiga uang”. Diperkuat belakangan oleh Adrianus Meliala. Termasuk juga oleh BNPT melalui ketuanya Ansyaad Mbai yang menyatakan bahwa penembakan polisi di Pondok Aren dipercaya dilakukan oleh jaringan teroris.

Penyerangan terhadap aparat negara seperti ini menurut Asyaad merupakan gejala internasional yang tak hanya terjadi di Indonesia. Hal itu menurutnya dipengaruhi oleh adanya perubahan strategi jaringan teroris setelah Osama bin Laden tak lagi memimpin. “Teroris sedang bergejolak, seperti di Irak puluhan polisi ditembaki, markas polisi di bom. Di Afganistan, Mendagri yang merupakan pimpinan polisi tewas dalam satu pesta. Begitu juga di Afrika Utara, Mesir dan Pakistan ini terjadi. Jadi ini memang gejala internasional, ada perubahan strategi setelah Osama bin Laden tak ada,” ujar Ansyaad dalam acara diskusi BNPT dengan jurnalis dengan tema ‘Damailah Indonesiaku Bersama Cegah Terorisme’ di Resto Bober di Jalan Sumatera, Selasa (20/8/2013). Mbai juga menuturkan, kebijakan Osama sebelumnya melarang untuk menyerang pemerintah Islam. Namun kini penyerangan terhadap pemerintah Islam jadi dihalalkan. “Sejak 2010, pembunuhan dan penembakan pada polisi makin sering terjadi,” katanya. Polisi, sebagai penegak hukum dianggap sebagai thogut atau orang yang menghalang-halangi usaha mereka. Sehingga mendapatkan serangan-serangan dari para teroris. “Apalagi kalau thogutnya itu dianggap bekerjasama dengan toghut yang lebih besar yaitu Amerika,” tutur Ansyad. Pernyataan-pernyataan yang disampaikan baik oleh Al Chaidar, Ronny, Adrianus, dan Mbai menguatkan opini bahwa penembakan polisi di Pondok Aren benar-benar terkait dengan teroris.

Memang sepintas rasional, gabungan opini berbasis fakta yuridis apa yang disampaikan oleh keempat orang ini (Al Chaidar, Ronny, Adrianus dan Mbai) tetapi menyisakan beberapa kejanggalan antara lain :

Pertama, jika memang benar penembakan polisi di Aren itu terkait dengan teroris kenapa sasaran tembaknya adalah polisi bawahan. Dan seolah tidak ada sasaran yang jelas misalnya dalam bentuk simbol-simbol AS dan para sekutunya. Sebagai simbol sebenarnya perlawanan Islam. Ini lebih mirip sebagai bentuk perlawanan sporadis yang lebih didorong oleh motivasi “balas dendam” dan “responsif” ketimbang sebuah gerakan yang sistematis.

Kedua, para mujahidin yang pernah mengikuti jihad di beberapa negara dan dituduh sebagai otak pelaku terorisme bukanlah seorang yang berkarakter seperti “seorang preman”. Yang menghalalkan segala cara termasuk melakukan perampokan atau merampas hak orang lain untuk menjalankan jihad. Apalagi merampas sepeda motor orang lain yang bukan menjadi haknya. Termasuk dugaan tidak terbukti adanya sindikasi jaringan bisnis narkoba dengan terorisme seperti yang dituduhkan Mbai beberapa waktu yang lalu dengan istilah “narcoterrorism”. Ini sangat bertentangan dengan aturan-aturan dalam Islam bagaimana fiqih jihad itu. Dan itu menjadi pemahaman yang umum di kalangan mujahidin. Metode “fa’I” hanya dikenal di kalangan jaringan “teroris bentukan” dan tidak dikenal sama sekali di jaringan para mujahidin.

Ketiga, di tengah bobroknya lembaga peradilan negeri ini dimana mafia hukum dan mafioso peradilan menggurita maka mudah bagi yang memiliki kekuasaan untuk membuat rekayasa BAP (Berita Acara Pemeriksaan), rekayasa alat bukti, merekayasa kesaksian palsu dan segudang permainan hukum yang lain. Hukum bisa dibeli. Hukum tebang pilih. Hukum milik yang punya duit. Dan hukum punya yang berkuasa (status quo). Secara psikologi sosial politik seperti itu, maka sangat mungkin terjadi sebuah rekayasa-rekayasa tertentu. Namanya saja proyek. Kalau orang sipil proyeknya bangunan gedung dan lain-lain. Kalau politisi proyeknya legislasi. Kalau Densus 88 dan BNPT proyeknya “war on terrorism”. Apalagi disinyalir ada orang-orang tertentu di belakangnya yang memback up dari belakang.

Keempat, jika Erdogan yang sekuler berani mengatakan bahwa di Mesir saat ini telah terjadi terorisme oleh negara. Maka di negeri ini kalau kita mau obyektif maka terjadi hal yang sama. Meski dengan tensi dan formulasi yang berbeda. Lebih smart dan smooth. Gabungan dan kombinasi yang kuat antara institusi Mabes Polri melalui Densus 88 yang digerakkan dan diback up oleh orang-orang tertentu. Ada pengamat langganan. Ada LSM pengawal. Ada media yang masif. Ada politisi penggiat. Ada BNPT yang terus bermain opini dan wacana. Pengabaian konstitusi maupun undang-undang, beberapa tindakan yang melanggar hukum atas nama “war on terrorism” dalam bentuk beragam ekstra judicial killing dan ekstra judicial action kepada masyarakat sipil adalah terorisme oleh negara secara sistematis. Padahal jelas-jelas bahwa tindakan-tindakan itu melanggar aturan-aturan yang dibikin oleh negara sendiri seperti pasal 28 A sampai dengan pasal 28 J, UU Nomer 5 tahun 1988, UU Nomer 39 tahun 1999, UU Nomer 23 tahun 2002, UU Nomer 11 tahun 2005, UU No 12 tahun 2005, Keppres Nomer 36 tahun 1990, Peraturan Kapolri Nomer 8 tahun 2009. Termasuk juga pelanggaran terhadap konvensi internasional seperti DUHAM (Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia).

Kelima, jika kita cermati secara jeli dalam konteks peta opini media ditemukan rangkaian peristiwa yang diduga terorisme “secara ajeg”. Seperti sengaja dibuat sebuah cerita demi kepentingan target memperkuat opini “war on terrorism”. Ada bom mercon. Ada penembakan pada polisi. Ada penangkapan terduga teroris. Memang dari rangkaian peristiwa yang dianggap terorisme bisa jadi ada yang faktual. Tetapi dengan melihat performa kinerja penanganan terorisme oleh Densus 88 seperti yang kita saksikan sekarang. Bukan mustahil terjadi rekayasa-rekayasa sebagai pembenaran.

Akhirnya penting untuk melihat dan menguak secara obyektif apa dan bagaimana sebenarnya di balik terjadinya terorisme di dunia termasuk di Indonesia. Sebagai negeri yang muslimnya terbesar di dunia, Indonesia jangan terjebak dalam permainan berbahaya war on terrorism. Masifnya penanganan terorisme oleh Densus 88 yang disinyalir banyak melakukan pelanggaran hukum,  justru akan memunculkan dan memantik perlawanan dan memicu siklus kekerasan yang tidak berujung. Dan jika ini terus muncul kekerasan dilawan dengan kekerasan, maka bukan mustahil negeri ini akan berada dalam kondisi pergolakan sebagaimana yang terjadi di timur tengah. Semuanya berpulang pada good will dan political will penguasa secara independen. Tidak dipengaruhi oleh intervensi asing dalam mengambil keputusan negeri ini. Inilah jaminan atau prasyarat penguasa mampu secara obyektif mendedah akar terorisme sekaligus memahami cara tuntas untuk menyelesaikannya. Penting direnungkan apa yang disabdakan oleh Rasullullah shallallahu ‘alaihi wa sallam :

عَنِ ابْنِ عُمَرَعَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم؛ أَنَّهُ قَالَ : أَلاَ كُلُّكُمْ رَاعٍ. وَكُلُّكُمْ مَسْئُوْلٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ. فَاْلأَمِيْرُ الَّذِي عَلَى النَّاسِ رَاعٍ،وَهُوَ مَسْئُوْلٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ. وَالرَّجُلُ رَاعٍ عَلَى أَهْلِ بَيْتِهِ، وَهُوَ مَسْئُوْلٌ عَنْهُمْ. وَالْمَرْأَةُ رَاعِيَةٌ عَلَى بَيْتِ بَعْلِهَا وَوَلَدِهِ، وَهِيَمَسْئُوْلَةٌ عَنْهُمْ. وَالْعَبْدُ رَاعٍ عَلَى مَالِ سَيِّدِهِ، وَهُوَ مَسْئُوْلٌ عَنْهُ. أَلاَ فَكُلُّكُمْ رَاعٍ. وَكُلُّكُمْ مَسْئُوْلٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ

Hadits riwayat Ibnu Umar Radhiyallahu’anhu :

Dari Nabi Shallallahu alaihi wassalam bahwa beliau bersabda: Ketahuilah! Masing-masing kamu adalah pemimpin, dan masing-masing kamu akan dimintai pertanggungjawaban terhadap apa yang dipimpin. Seorang raja yang memimpin rakyat adalah pemimpin, dan ia akan dimintai pertanggungjawaban terhadap yang dipimpinnya. Seorang suami adalah pemimpin anggota keluarganya, dan ia akan dimintai pertanggungjawaban terhadap mereka. Seorang istri juga pemimpin bagi rumah tangga serta anak suaminya, dan ia akan dimintai pertanggungjawaban terhadap yang dipimpinnya. Seorang budak juga pemimpin atas harta tuannya, dan ia akan dimintai pertanggungjawaban terhadap apa yang dipimpinnya. Ingatlah! Masing-masing kamu adalah pemimpin dan masing-masing kamu akan dimintai pertanggungjawaban atas apa yang dipimpinnya. Wallahu a’lam bis shawab.

(arrahmah.com)


21.33
thumbnail

Babak Baru Jihad Akan Terbuka | Mujahidin [Muslim] Vs Amerika [Kafir]

Posted by Pondok Bekam Indonesia on Senin, 26 Agustus 2013

Mujahidin Suriah bersiap diri menghadapi serangan misil Amerika

Tabir Peluang Jihad Secara Global mulai terbuka, berdasarkan informasi yang dihimpun Arrahmah.com melalu media-media di internet bahwa Mujahidin yang mewakili Umat Islam Sunni harus bersiap diri menghadapi gempuran Amerika yang mewakili suluruh kepentingan fihak Thaghut Kafir dan Salibis.

Berikut ini kami - Pondok Bekam Indonesia di Surabaya - posting ulang tulisan dari Arrahmah.com.

Anda mencari Tempat Alamat Rumah Terapi Alternatif Pengobatan Ilahiyah Ultra Modern Kursus Bekam Lintah Gurah di Surabya Sidoarjo Gresik Madura Bali Lombok, silakan coba datang di Pondok Bekam Indonesia di Surabaya.

DAMASKUS (Arrahmah.com) – Berita-berita yang beredar di internet melaporkan bahwa Amerika sedang mempersiapkan diri untuk menyerang Suriah, tidak hanya basis militer rezim kafir Assad, tetapi juga bermaksud melakukan serangan misil ke posisi Mujahidin yang disebut oleh Amerika sebagai “militan afiliasi Al Qaeda”.

Dalam hubungan ini, komando Mujahidin Daulah Islam Irak dan Syam mengeluarkan perintah untuk mengubah lokasi basis Mujahidin dan pusat pelatihan, mengubah tempat pertemuan dan menghindari penampilan publik para petinggi Mujahidin, lansir Kavkaz Center. Amerika juga berencana untuk membombardir pengadilan Syariah di Suriah dan lokasi-lokasi pusat media Mujahidin.

Menurut komando, Amerika telah terlibat dalam kegiatan spionase untuk menentukan sasaran serangan untuk waktu yang lama. Sumber mengatakan bahwa Amerika juga mempersiapkan untuk memukul target di mana misil Scud, sistem radar, gudang senjata kimia, pusat penelitian militer dan fasilitas industri kimia milik Assad berada.

Pentagon telah mengumumkan kesiapannya untuk meluncurkan serangan, namun mengatakan bahwa saat ini semuanya tergantung pada perintah Obama.  Sedangkan sejauh ini, belum ada indikasi dari Obama yang menyiratkan ia ingin terlibat dalam perang Suriah. Sementara itu, rezim kafir Assad dan Iran mengancam Amerika dengan pembalasan.

Dalam pernyataan publik yang ditujukan kepada pemimpin Amerika, Menteri Informasi rezim Assad, Omran al-Zoubi mengatakan serangan terhadap Suriah akan “menyalakan api” di Timur Tengah.

“Perang melawan ‘terorisme’ Amerika tidak dapat berhasil.  Untuk menyerang Suriah-ini tidak sama dengan hal-hal yang telah berjalan.  Serangan akan menjadi bumerang dan sebagai hasilnya seluruh Timur Tengah akan diselimuti api,” ancamnya. Sebelumnya pemerintah Iran, pendukung setia rezim kafir Assad, mengancam Amerika dengan “konsekuensi serius” jika Amerika benar-benar menyerang Assad.  (haninmazaya/arrahmah.com)
19.56
thumbnail

Benang Merah : Jihad Suriah- Muktamar Ulama Ahlu Sunnah-Kudeta Militer di Mesir

Posted by Pondok Bekam Indonesia on Senin, 12 Agustus 2013

PENTING : Tulisan tentang ini bersumber dari Arrahmah.com yang kami -Pondok Bekam Indonesia - gunakan sebagai template bagi kata kunci pencarian Peta Rumah Bekam Surabaya Alamat Tempat Klinik Terapi Alternatif Pengobatan Ultra Modern Ilahiyah Kursus Pelatihan Bekam Surabaya Sidoarjo Gresik Madura Bali

Artikel atau Tulisan ini tidak ada hubungannya dengan Pondok Bekam Indonesia secara khusus dengan KeyWord yang kami sisipkan, jadi bagi anda yang ingin membaca artikel ini dapat langsung ke Arrahman,com yang Linknya insyaAllah ada dibagian bawah tulisan ini, atau anda bisa membaca di disini dengan mengabaikan KeyWord yang kami sisipkan ( biasanya kami beri warna yang berbeda)

Benang merah antara Jihad Suriah, Muktamar Ulama Ahlu Sunnah, hingga kudeta militer di Mesir
Fadly Ahad, 28 Ramadhan 1434 H / 4 Agustus 2013 21:28

15 Juni 2013 - Presiden Muhammad Mursi saat orasi dalam acara solidaritas untuk Suriah yang diselenggarakan oleh Ikhwanul Muslimin di Kairo. Credit: reuters
(Arrahmah.com) - Beberapa waktu yang lalu, Internasional Islamic Coordination Council (IICC) sukses menggelar muktamar bertajuk, ‘Sikap Ulama Umat Terhadap Konflik Suriah’. Acara ini berlangsung di Kairo, Mesir, pada 4 Sya’ban 1434 H/13 Juni 2013.

Perhelatan ulama ini dihadiri oleh lebih dari 500 tokoh dan ulama Ahlusunnah dari 50 negara yang masing-masing berafiliasi kepada 65 organisasi dan yayasan Islam di dunia, seperti: IUMS (Persatuan Ulama Sedunia) di bawah pimpinan Dr. Yusuf Qardhawi, Ittihad ‘Alami lidu’at (Ikatan Dai Internasional) yang diketuai oleh Dr. Mohammad Al-Areefi, Rabitah Ulama Muslimin (Ikatan Ulama Muslimin) yang diketuai oleh Syaikh Al-Amin Alhajj, Rabithah Alam Islamy, Persatuan Internasional Ulama Al-Azhar, Ikatan Ulama Muslim Suriah dan lain sebagainya.

Indonesia, sebagai negara muslim tak ketinggalan mengirimkan perwakilannya sebagai peserta dalam muktamar ini, ialah Ustadz Farid Ahmad Okbah, MA yang merupakan tokoh inisiator MIUMI, da’i dan Pakar Syiah Indonesia. Beliau bersama dua asatidzah lainnya turut menghadiri Muktamar tersebut.

Ustadz Farid Okbah, MA
Ditemui di kediamannya di Pondok Gede, reporter An-najah.net berhasil mewawancara beliau tentang hasil muktamar di Mesir dan Jihad Suriah yang rupanya terdapat benang merah dengan kudeta militer yang dilakukan oleh kaum liberalis -sekuler di Mesir. Berikut laporan selengkapnya.

An-najah: Ustadz, apa sebenarnya tujuan diadakannya muktamar yang dihadiri oleh para ulama dan tokoh islam di Mesir beberapa waktu lalu?

Anda mencari Tempat Alamat Rumah Terapi Alternatif Bekam Kursus Bekam Surabaya Sidoarjo  Gresik Hubungi Pondok Bekam Indonesia di Surabaya
Pertemuan di Mesir tanggal 13 Juni 2013 itu dihadiri oleh 500 ulama dari 50 negara yang terdiri dari lembaga besar di negara tersebut. Mereka menyuarakan satu suara untuk membela perjuangan kaum muslimin di Suriah melawan kekuatan Bashar Assad yang notabene berasal dari syiah alawiyah nushairiyah yang kemudian didukung oleh kekuatan Iran, Hizbullah dari Lebanon, Syiah Irak dan Syiah dari Yaman, juga ditunjang oleh ideologi sosialis yang didukung oleh Rusia dan Cina. Semua kekuatan ini nampak jelas telah menyatakan diri sebagai kekuatan yang ingin menghabisi ahlu sunnah yang ada di Suriah.

Kemudian, perwakilan-perwakilan yang ada di jabhah (fr0nt jihad, red) yang ada di Syria mereka juga menyampaikan apa yang terjadi di Syria. Bahkan, terakhir saya mendengarkan langsung wawancara dengan tokoh Syria dengan para komandan mujahidin di lapangan, mereka melaporkan bahwa tentara- tentara Bashar Asssad dengan dukungan negara-negara syiah tersebut telah mengangkat bendera bendera syiah di dalam peperangannya melawan kekuatan kaum muslimin di Syria.

Oleh karena itu, para ulama menyimpulkan bahwa perang di Suriah adalah perang terhadap Islam dan kaum muslimin.

Dari hasil pertemuan ulama di Mesir itu akhirnya menghasilkan 11 poin resolusi untuk disosialisasikan dan disampaikan kepada seluruh kaum muslimin di seluruh dunia. Tapi, dari 11 poin tersebut ringkasnya ada pada tiga kesimpulan.

Yang pertama, mereka membentuk jabhah jihad oleh para ulama yang diketuai oleh doktor Shofwat Hijazi, adalah wakil ketua Rabithah Ulama Muslimin.

Hal kedua, akan diupayakan pengumpulan dana minimal hingga 1 milyar dolar untuk membantu umat Islam di Syria.

Yang ketiga, melalui lobi-lobi politik yang diketuai oleh Dr. Yusuf Qardhawi untuk melakukan pendekatan kepada negara-negara Arab dan Islam dan pada negara umumnya untuk menekan Bashar Assad secara politik dan memberikan dukungan kepada umat Islam di Syria.

Tak lama berselang setelah muktamar itu, seruan para ulama itu disambut oleh Presiden Mesir Mohammad Mursi yang langsung memutus hubungan diplomatik dengan Syria. Ini merupakan satu hal yang positif.

Dan reaksi umat Islam Indonesia pada waktu yang bersamaan dengan muktamar itu saya dilapori oleh para ulama yang langsung melakukan hubungan dengan umat Islam melalui social media seperti facebook, twitter, dan sebagainya bahwa umat Islam Indonesia siap mengirim 1.000.000 personel mujahid ke Syria, mendengar hal itu mereka sangat gembira atas reaksi kaum muslimin di Indonesia.

Namun masalahnya, kita sebagai rakyat Indonesia juga harus mendesak kepada pemerintah di Indonesia untuk melakukan langkah-langkah secara politik dalam upaya membela kaum muslimin yang tertindas di Syria atas kekejaman rezim Bashar Assad yang didukung oleh kelompok syiah yang bersatu.

An-najah: Apa yang bisa dilakukan oleh kaum muslimin di Indonesia untuk membantu perjuangan rakyat Syria?

Kaum muslimin ahlu sunnah yang ada di Indonesia ini tidak boleh berpangkutangan dan wajib memberikan solidaritasnya, apakah dengan turun langsung ke Syria mendukung perjuangan kaum muslimin dengan membawa bantuan dan semacamnya atau dengan cara mengumpulkan dana untuk membantu perjuangan kaum muslimin Syria.

Karena memang derita yang luar biasa terjadi di sana. Jumlah pengungsi yang mencapai lebih dari 45 Juta orang yang berada di perbatasan Turki, Lebanon, Yordan, Irak dan sebagainya. Di situlah pentingnya dibutuhkan solidaritas kita.

Paling tidak minimal dengan bantuan doa, apalagi memasuki bulan Ramadhan. Doa-doa sesama muslim sangat diharapkan, terutama dalam doa-doa witir pada shalat tarawih, hendaknya umat Islam di Indonesia menyuarakan doa pada saat witir untuk mendukung perjuangan umat Islam di Suriah dan mendoakan mereka agar keluar dari kesulitan yang saat ini sedang terjadi.

Apalagi juga kemudian ditambah dengan perihnya kudeta militer yang ada di Mesir, ini juga menjadi daftar masalah bagi umat Islam, bahkan kemudian banyak umat Islam yang kemudian ditembaki oleh para tentara Mesir, ini semakin menambah derita umat Islam. Makanya, kita sebagai umat Islam harus punya satu kesadaran untuk memberikan solidaritas sesama kaum muslimin di seluruh dunia.

An-najah: Apakah ada korelasi antara putusnya hubungan diplomatik Mesir-Suriah dengan kudeta Mursi?

Saya kira sedikit banyaknya pasti ada, memang pihak oposisi (Mesir, red) sudah merancang gerakan massal, jauh sebelum adanya muktamar dan kita pun ketika datang itu sudah merasakan kekhawatiran warga mesir termasuk di antaranya warga Indonesia yang di sana atas kemungkinan terjadinya chaos yang ada di Mesir. Itu dikhawatirkan betul sejak sebelum muktamar.

Setelah muktamar, indikasi itu semakin menguat melihat hubungan Mursi yang sejalan dengan agenda umat Islam itu sangat dikhawatirkan oleh Barat, Yahudi, dan kelompok kelompok Anti-Islam di Mesir. Sehingga ketika kekuatan-kekuatan asing dan dalam negeri Mesir itu menyatu dan didukung oleh kekuatan militer terjadilah kudeta itu, dan yang paling dirugikan adalah umat Islam.

Apalagi kemudian, diperlakukan dengan cara yang sangat tidak manusiawi, dengan membantai rakyatnya sendiri, dengan cara-cara yang sangat sadis. Bahkan cara ini sangat mirip dengan genosida, melakukan pembantaian secara membabi buta.

Puluhan korban yang telah terbunuh dan ribuan yang telah terluka akibat perlakuan yang membabibuta seperti itu. Darah umat islam itu sangat mahal, tapi kenapa menjadi murah seperti itu. Makanya kita menolak tindakan itu.

An-najah: Bagaimana ustadz memandang kepemimpinan Mursi yang meraih maslahat di beberapa sisi, namun juga berjalan di atas bathilnya sistem demokrasi?

Sebenarnya perjuangan Ikhwanul Muslimin menaikkan Mursi adalah satu bentuk ijtihad, ijtihad pihak Ikhwanul Muslimin dan ulama kaum muslimin di Mesir yang juga didukung oleh kelompok salafi, bahkan mereka di sana memperoleh dukungan lebih dari separuh rakyat Mesir.

Ternyata, usaha yang luar biasa itu pada akhirnya mengalami kudeta, inilah pil pahit demokrasi. Ini menjadi bukti tambahan bahwa membela perjuangan umat Islam melalui cara demokrasi telah mengalami kegagalan sekian kali, termasuk yang terakhir dialami oleh Mursi.

Namun demikian, tentunya yang namanya ijtihad dalam upaya bentuk membela perjuangan umat Islam tidak boleh berhenti karena adanya hambatan, ancaman, bahkan kudeta seperti itu. Memang kalau kita melihat kepemimpinan Mursi masih dalam proses perjuangan dan usaha, tetapi sudah mulai nampak ke arah keberpihakan kepada pembelaan umat Islam yang itu tidak dikehendaki oleh Barat, kaum Yahudi serta kaum liberal yang ada di Mesir.

Saya langsung ketemu dengan penasehat Mursi, Dr. Yusri Ibrahim, yang merupakan sosok luar biasa dalam keberpihakannya terhadap urusan Islam dan kaum muslimin. Beliau punya ‘Haiah Syar’iyyah lil Huquq wal Ishlah’. Itu adalah forum gabungan seluruh gerakan Islam untuk bersama-sama memperjuangkan Islam. Dia bisa menyatukan semua itu, kan luar biasa itu.

Dan saya lihat gerakan Islam di Mesir jauh lebih dewasa dibanding gerakan Islam yang ada di Indonesia, Kita masih gontok-gontokan, ya paling tidak masih sama-sama kerja tapi belum bekerja sama menghasilkan sesuatu yang signifikan. Nah, ini yang kemudian harus kita koreksi di tengah tubuh kita dan mencoba untuk mengambil pelajaran dari semua peristiwa yang terjadi.

Harusnya, gerakan islam di Indonesia sudah mulai naik kelas supaya menjadi lebih matang melihat tantangan yang sangat besar bagi umat islam di indonesia maupun yang ada di luar.

An-najah: Bagaimana pendapat Ustadz mengenai Partai Salafi (Hizb An-Nur) di Mesir yang justru ikut kubu oposisi melengserkan Mursi?

Saya tidak tahu apa alasan politik yang diambil Partai An-Nur, tetapi dalam politik itu tidak ada kawan yang abadi, tetapi itu adalah cara yang keliru jika melihat dari politik Islam. Bolehlah kita melakukan siasat-siasat tetapi jangan sampai menyakitkan saudara, dalam kondisi saudara kita mengalami derita, jangan ditambah beban deritanya, harusnya kan kita kurangi jangan malah kita salah-salahkan.

Toh juga mereka ikut dalam mengantarkan Mursi menjadi presiden. Mungkin, karena melihat kondisi yang tidak kondusif sehingga dia akhirnya mengambil jalan lain. Padahal tidak seharusnya seperti itu.

Namun demikian kita hormati perbedaan pendapat di dalam politik itu adalah sesuatu hal yang wajar yang penting jangan sampai mengorbankan prinsip, jangan sampai mengorbankan persaudaraan yang sudah ada. Bolehlah kita berbeda pendapat tetapi jangan bermusuhan, barangkali itu yang paling pokok.

Intinya bahwa politik Islam itu berpihak bagi kemaslahatan bagi kebanyakan umat terutama mensejahterakan umat Islam dunia dan akherat, itulah tujuan politik Islam. Tapi kemudian kalau itu tidak terjadi bahkan malah pecah permusuhan, maka politik itu menjadi tercela.

 (an-najah.net/arrahmah.com)



Sebarkan!

Raih amal shalih, sebarkan informasi ini...
22.04
thumbnail

Kenapa Bekam Perlu Sinergi dengan TCM | Klinik Alamat Tempat Bekam Surabaya | Pondok Bekam Indonesia

Posted by Pondok Bekam Indonesia on Minggu, 21 Juli 2013

Klik Gambar
Untuk Memperbesar
MENCARI Tempat Alamat Bekam di Surabaya KLIK DISINI
Bekam merupakan salah satu metode pengobatan yang mendapat stempel dari Rasulullah SAW sebagai metode pengobatan terbaik sebagai mana sabda beliau : " Sesungguhnya cara (metode ) terbaik yang kalian gunakan untuk berobat adalah Al-Hijamah atau Bekam" [HR Muttafaqun 'Alaihi] atau hadit lain " Sesungguhnya diantara obat kalin yang terbaik yaitu Al-Hijamah atau Bekam [HR Ahmad].

Banyak metode yang dikembangkan oleh ahli bekam khusunya di Indonesia, salah satunya adalah Bekam Sinergi yang di kembangkan oleh Yayasan Roemah Bekam Indonesia, yang mana kami Pondok Bekam Indonesia juga telah mengikuti pelatihannya.

Metode Bekam Sinergi ini digagas oleh seorang dokter yang lebih banyak berpraktek di pengobatan non medis beliau adalah  dr. Ahmad Ali Ridlo . Berikut ini kami posting ulang tulisan beliau di Yarobbi.com mengenai alasan Kenapa Bekam Perlu di Sinergikan dengan TCM

ALASAN BEKAM PERLU SINERGI DENGAN TCM

Pada kesempatan kali ini kita akan mempelajari urgensi ketika kita mempelajari ilmu bekam ini harus kita kombinasikan dengan ilmu TCM (Traditional Chinese Medicine). Sebelumnya, perlu diketahui bahwa thibbun nabawi merupakan sebuah istilah atau ide, yang disampaikan oleh para ulama-ulama kita. Bukan dari rasulullah saw sendiri. Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa salam tidak pernah mengatakan bahwa ini thibbun nabawi.

Tetapi dalam banyak hadist ternyata ada beberapa dan bahkan banyak hadist yang menerangkan tentang gaya hidup sehat yang diamalkan oleh Rasulullah, bagaimana rasulullah setiap hari menjalani kehidupannya, apa yang dimakan, bagaimana cara tidurnya rasulullah, bagaimana shalatnya rasulullah, bagaimana akhlaqnya rasulullah. Semua itu ternyata ketika dicermati dapat menghasilkan gaya hidup yang sehat.

Kemudian ditambahkan juga, ada banyak atsar (kisah). Ada seorang sahabat yang datang kepada Rasulullahshalallahu ‘alaihi wa salam dia menceritakan si A sakit ini dan itu, kemudian rasulullah memberikan obatnya atau memberikan nasehatnya untuk disuruh minum madu. Ada beberapa hadist-hadist yang menceritakan anjuran-anjuran rasululullah pada kita semuanya untuk mengkonsumsi atau menuntun kita menggunakan apa-apa yang sudah disampaikan oleh Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa salam.

Mengambil Ibroh dari hadist nabi

Di saat kita paham sebuah hadist bahwa kesembuhan itu ada pada tiga hal, yaitu meminum madu, kemudian sayatan pisau bekam, dan al kay. Maka dihadist ini didapatkan analisa yang bisa dihubungkan dengan ilmu pengobatan yang ada pada sekarang ini, terutama dihubungkan dengan dengan ilmu kedokteran cina. Madu itu bersifat hangat. Madu itu akan segera menimbulkan energi.

Orang meminum madu akan menjadikan badannya hangat dan madu sangat cepat diserap oleh tubuh. Maka inilah yang dikatakan madu mempunyai sifat hangat rasanya manis.

Di dalam ilmu pengobatan tradisional, ramuan yang digunakan untuk meningkatkan energi maka sifat ramuannya harus hangat dan rasanya manis. Dua sifat ini akan memberikan energi, yaitu rasanya manis dan sifatnya hangat. Maka bisa disimpulkan dari hadist ini, Rasulullah saw memberikan kepada kita pilihan herbal pada tipikal penyakit yang sifatnya dingin atau lemah.

Dingin atau defisien atau lemah energinya ( Qi Xu ) atau energi yang lemah. Ringkasnya, kekurangan Qi atau energi solusinya adalah diberikan madu.

Kemudian Rasulullullah shalallahu ‘alaihi wa salam mengatakan dalam hadist tentang penulis sayatan pisau bekam. Mari kita coba hubungkan dengan ilmu kedokteran cina. Cara kerja bekam proses awalnya adalah mengekop atau menghisap, menyayat, kemudian mengeluarkan darah, dan ditampung dalam sebuah gelas. Prinsip proses bekam yang dilakukan adalah mengeluarkan panas atau mengeluarkan pathogen ekses . Tepatnya, eksopatogen (pathogen dari luar) dan penyebab pathogen dari luar yang ekses tipikalnya panas, bukan dingin.

Pathogen dari luar yang ekses ini contohnya adalah pathogen panas, pathogen angin, pathogen api, yang itu semua harus dikeluarkan dari tubuh ketika itu semua berhasil masuk ke dalam tubuh kita. Maka perlu diingat kembali bahwa terapi bekam prinsipnya adalah mengeluarkan panas yang berlebih sehingga tubuh akan menjadi seimbang. Maka bekam hanya dibolehkan pada kasus sindrom yang kuat atau ekses atau berlebih dan sindrom panas.

Ketiga, al kay. Al kay ini dalam sebuah buku yang berjudul “Berguru ke Cina berobat ke Arab” yang ditulis oleh Abdul Karim Amirullah, beliau menjelaskan bahwa al kay ini untuk kasus yang sindromnya sangat-sangat dingin. Maka hukumnya, karena dia melukai tubuh dan dapat menyebabkan kecacatan maka hukumnya dihukumi makruh. Bukan diharamkan, makruh untuk dilakukan. Maka kalau kita jauhi, kita akan mendapatkan pahala dari Allahsubhanahuwata’ala.


Maka dari ketiga hal yang telah kita uraikan di atas, penulis menyusun sebuah konsep pemikiran bahwa saat kita akan menterapi menggunakan thibbun nabawi, kita harus melihat aspek seorang itu mempunyai sindrom apa?? atau paling tidak kita bisa mengelompokkan seseorang itu ke dalam kondisi yang bagaimana. Apakah kuat, lemah, panas, kondisi dingin, kondisi kekurangan materi atau kelebihan materi, beserta jenis pathogennya.

Terapis harus memperhatikan kondisi-kondisi yang mungkin terjadi sehingga kita dapat menganalisa pasien secara jelas dan akurat.

Ketika merenungkan kembali perjalanan penulis menekuni dunia pengobatan timur atau dunia thibbun nabawi. Pada awalnya penulis belajar pada teman-teman yang mengajarkan bekam di Herbal Penawar Al Wahida. Penulis belajar dengan Ir. Suryono, penulis diberikan pelajaran bekam menggunakan metode tusukan, tetapi penulis belum menemukan apa sebenarnya esensi dari bekam itu. Tujuan dari bekam itu esensinya apa. Prinsip kerja bekam itu bagaimana.

Waktu itu penulis belum menemukan, tetapi penulis bersyukur kepada Allah karena telah mempertemukan penulis dengan pejuang-pejuang yang mengatasnamakan dan mengusung thibbun nabawi serta sebuah visi untuk mendakwahkan thibbun nabawi. Penulis sangat bersyukur bertemu dengan beliau-beliau.

Kemudian penulis melanjutkan belajar kepada Ustadz Khatur Suhardi. Ustad Khatur memperkenalkan metode bekam yang berbeda dengan yang ada di teman-teman Herbal Penawar Al Wahida. Beliau menggunakan surgical blade (pisau bedah). Penulis memahami bahwa metode yang Ustadz Khatur merupakan perwujudan kombinasi antara thibbun nabawi dengan ilmu medis modern.

Ustadz Khatur memberikan penekanan yang baik bahwa metode pengobatan yang dipilih harus benar-benar tepat. Tujuannya agar manipulasi yang dilaksanakan terhadap pasien tidak menimbulkan efek negative kepada diri pasien itu sendiri.

Penulis pun sepakat dengan metode sayatan seperti yang diajarkan ustadz Khatur. Metode sayatan sangat bagus dan memungkinkan luka yang di iris kondisinya baik. Metode sayatan juga akan mentautkan sebuah tautan yang bagus sehingga dia juga akan sembuh dengan baik pula.

Jika dibandingkan dengan metode tusukan. Pertama, kalau penulis boleh mengatakan, Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa salam tidak mengatakan dengan tusukan, tetapi dengan sayatan (Syarthoh). Maka kita sebagai seorang muslim, kalau menurut pendapat penulis, harus menggunakan sayatan.

Kalau metode tusukan, dia jelas akan ditusuk beberapa kali. Setelah kita menusuk berapa bagian, kemudian akan ditusuk lagi. Terapis keluarkan darahnya kemudian dibersihkan, kemudian ditusuk lagi. Kemudian dibersihkan darahnya dan ditusuk lagi. Proses penusukan berulang inilah yang dikhawatirkan akan mengakibatkan trauma jaringan.

Dampak lainnya adalah menyebabkan penyembuhan yang tidak bagus. Berdasarkan pengalaman praktek penulis, metode tusukan ini sangat dalam masuk ke dalam jaringan tubuh. Terlalu dalam. Dampaknya adalah banyak darah yang secara ilmu bekam bertujuan mengambil darah yang ada dipermukaan kulit. Namun yang terjadi, melalui metode tusukan, justru darah yang diambil adalah darah yang jauh dibawah lapisan permukaan kulit.

Sehingga jika mau dibandingkan antara teknik penulistan dengan tusukan, dengan syarat penulistan yang benar dan tidak terlalu dalam, maka darah yang keluar akan lebih banyak yang menggunakan metode tusukan. Bisa jadi, orang yang dipenulist tidak keluar darah, dengan tusukan darahnya bisa keluar.

Beberapa alasan di atas itulah yang membuat penulis lebih merasa mantap menggunakan metode sayatan. Penulis berpendapat metode beliau (Ust Khatur Suhardi) menyajikan sebuah ilmu yang lebih ilmiah atau lebih bisa dipertanggungjawabkan dan mempunyai alasan yang jelas. Oleh karena itu, sikap terbaik bagi seorang pengobat adalah mengikuti mana yang lebih benar atau mana yang lebih tepat.

Penulis berpendapat, metode ustadz Khatur memberikan kontribusi yang cukup banyak bagi perkembangan dunia bekam di Indonesia. Kontribusi yang tak kalah penting beliau mengajarkan konsep bekam yang menuju step atau arah sterilisitas pembekaman seperti penggunakan alat-alat atau metode yang menjaga sterilisitas secara medis.

Setelah belajar dari teman-teman Herbal Penawar Al Wahida, penulis lanjutkan belajar kepada Ustadz Khatur Suhardi, lalu penulis meneruskan belajar ilmu akupungtur dan Traditional Chinnese medicine. Pada saat belajar akupuntur penulis mengenal konsep Qi atau energi. Dan konsep Qi atau energi inilah yang ternyata tidak dipunyai oleh kedokteran barat.

Energi dalam tubuh kita ibarat listrik. Kita melihat sebuah kabel listrik, kita tidak akan tahu apakah kabel itu ada listriknya atau tidak. Kita mengetahuinya saat kita memegang kabel lalu terkena setrumnya. Setelah itu, kita baru menyadari bahwa kabel itu ada energi listriknya, ada Qi- nya. Seperti yang terjadi pada fenomena orang tersetrum tadi, energi pada diri manusia juga tidak bisa dilihat. Namun keberadaan energi dapat kita deteksi dari fenomena ( Manifestasi klinis ) yang dimunculkan oleh energi tersebut.

Kembali ke fenomena listrik. Kita melihat listrik itu ada yang listriknya mbleret (redup) ada yang cahayanya terang, ada yang lemah, ada yang sekian watt lebih lemah maka yang 200 watt lebih terang. Maka itulah konsep energi.

Di dalam tubuh manusia, manusia juga mempunyai energi. Inilah konsep yang harus kita terima karena disaat kita membekam seseorang, kita menerapi seseorang kita memberikan herbal kepada seseorang, maka konsepnya adalah kita menyeimbangkan energi. Baik energi yang berlebih maupun yang kurang.

Penampakan energi yang berlebih karena terserang eksopatogen maupun energi yang kurang karena banyak faktor sehingga orang itu jadi lemah. Maka saat penulis belajar akupuntur itulah penulis menemukan konsep yang semakin mencerahkan apa yang ada didalam hati penulis, karena pada waktu itu penulis belum menemukan sebuah alur konsep yang jelas saat hanya belajar bekam saja.

Karena ada beberapa fenomena-fenomena yang muncul saat penulis belum belajar ilmu akupunktur. Misalkan, ada kasus seseorang di bekam malah pingsan. Orang yang dibekam ada yang enak. Ada orang yang dibekam menimbulkan lebam yang hitam dan ada orang yang dibekam tidak menimbulkan lebam sama sekali. Ada orang yang dibekam, setelah dibekam merasa pusing, mual, muntah. Maka itu adalah fenomena-fenomena yang penulis dapatkan setelah belajar akupuntur.

Jadi konsep energi inilah yang harus kita perhatikan ke depan. Karena setelah belajar lebih mendalam maka kita semua dapat menyimpulkan bekam itu akan mengeluarkan energi. Maka dari fenomena yang ada tadi kita bisa mengetahui bagaimana seseorang itu boleh dibekam atau tidak.

Contoh kenapa orang itu dibekam didalam anjuran di kitab-kitab thibbun nabawi sebaiknya dalam kondisi perut kosong. Ini jawabannya penulis temukan pada konsep energi /konsep Qi. Disaat orang dibekam dalam kondisi perutnya penuh maka pengalaman di lapangan itu, meskipun tidak semuanya, di dalam ilmu energi tidak ada yang absolute, semuanya relative, yin dan yang relative. Tidak semua orang yang kondisinya yin itu kekurangan energi, semuanya relative.

Kembali pada topik permasalahan. Misalkan tadi orangnya itu dibekam kenapa dianjurkan untuk tidak makan terlebih dahulu. Karena disaat perutnya penuh dibekam karena bekam itu mengeluarkan energi mengeluarkan panas, mengeluarkan angin, mengeluarkan darah statis, maka pada saat itu padahal perut sedang membutuhkan energi. Maka ketika orang itu dibekam dan energinya jadi lemah maka dia bisa muncul mual, bahkan muntah. Apa sebabnya? Makanan tadi membutuhkan energi untuk dicerna, ditransformasi, ditransportasi kan yang membutuhkan energi limpa. Maka pada saat energi limpa lemah maka otomatis makanan tadi tidak terdorong dan tidak tertransformasi dengan baik. Maka pada akhirnya dia akan naik ke atas muncul reflek atau gejala mual saat dibekam.

Nah inilah anjuran-anjuran yang ada pada kitab thibbun nabawi dan tenyata penulis temukan penjelasannya di ilmu akupuntur atau ilmu tentang konsep energi. Atau ilmu traditional Chinese medicine secara keseluruhan.

Lalu mengapa bekam itu biasa dilakukan pada tubuh bagian atas, bagian belakang? Ini adalah sebuah fenomena yang dari dulu semenjak penulis belum belajar dan mengenal tentang TCM. Penulis bertanya-tanya, mengapa orang kog kalau membekam selalu yang dibekam adalah daerah punggung. Atau daerah kepala. Dan ternyata subhanallah, penjelasan hal tersebut bisa ditemukan dalam konsep TCM. Yakni pada konsep ji atau energi.

Di dalam TCM, karena tujuan kita membekam adalah untuk mengeluarkan panas yang berlebih. Maka panas merupakan sebuah pathogen luar. Sifat panas itu membumbung ke atas. Maka kalau kita melihat orang yang panas, daerah yang muncul panasnya adalah daerah kepala, daerah dahi, daerah belakang kepala, rasanya kenceng. Kalau kita meraba atau melihat seseorang yang panas, kita tentu memegangnya dikeningnya. Atau di dahinya. Karena panas yang ada ditubuh itu pasti akan naik ke atas. Karena panas, dia akan membumbung ke atas.

Maka disaat bekam itu tujuannya adalah mengeluarkan panas maka kita mengambil titiknya tentu yang ada di daerah atas dan daerah belakang. Kalau dalam ilmu yin yang, daerah atas itu yang, daerah bawah itu yin. Daerah depan tubuh itu yin, daerah belakang itu yang. Maka inilah penjelasan mengapa bekam pada tubuh bagian atas dan bagian belakang. Kenapa kog jarang orang dibekam di daerah kakinya.

Kenapa lagi kog titik al kahil dalam suatu hadist dikatakan bisa untuk menyembuhkan banyak penyakit, 72 penyakit. Penulis kembali menemukan jawabannya di ilmu akupungtur. Titik Da Zhui atau titik Du 14 itu merupakan titik yang di sana lewat enam meridian Yang. Enam meridian yang sifatnya panas. Maka kalau kita hubungkan dengan konsep dasar bahwa thibbun nabawi itu menganjurkan untuk penyakit-penyakit yang tipikal panas, maka sangat cocok titik Da Zhui ini selalu diambil.

Guru-guru bekam kita itu ketika mengajarkan bekam selalu memerintahkan atau selalu menganjurkan apapun penyakitnya maka titik Da Zhui atau titik punuk al kahil selalu diambil. Tetapi penulis menambahkan, dengan syarat. Boleh kita mengambil titik itu dengan syarat masuk dalam kiteria sindrom kuat dan panas.

Contoh-contoh pertanyaan yang selama penulis belajar bekam ternyata terjawab di TCM. Terus ada fenomena lain seperti:saat baru di kop kering sudah muncul lebam merah pada area yang dikop itu. Kemudian ada yang dikop tetapi tidak berwarna merah, tidak berubah sama sekali bahkan dia dibekam, di area yang dibekam itu malah tambah pucat. Maka itupun penjelasannya kita dapatkan di TCM.

Di saat seseorang di kop, dibekam, lalu berwarna merah itu berarti bahwa Qi Xue ( Energi dan darah ) itu sampai pada daerah itu. Maka patokan mudahnya kalau kita tidak paham mengenai ilmu tentang TCM disaat kita bekam kering akan dilanjutkan dengan bekam basah atau tidak adalah di lihat lebamnya ada atau tidak, perubahan warna kulit jadi merah atau tidak. Maka itu syarat yang terpenuhi untuk dilanjutkan dengan sayatan atau dilanjutkan pengambilan darah.

Di saat area yang kita kop tidak berubah atau cuma jadi pucat saja atau tidak ada perubahan sama sekali, maka menandakan Qi Xue nya lemah. Energi dan darahnya orang ini dalam keadaan yang lemah. Maka tidak boleh diadakan proses pembekaman (bekam basah). Kalau dilanjutkan dengan proses pembekaman, maka penulis katakan inilah malpraktek hijamah.

Sebab tidak sesuai dengan tujuan awal kita, bekam itu mengeluarkan panas. Mengeluarkan energi yang berlebih. Mengeluarkan angin, api, yang itu harus dikeluarkan untuk menyeimbangkan keseimbangan pada tubuh sehingga tercapailah keseimbangan sehingga badan menjadi sehat. Penulis dapatkan penjelasan ini dari ilmu kedokteran timur/TCM.

Ada banyak hal yang penulis dapatkan di TCM, maka marilah kita ini selalu belajar TCM. La setelah penulis belajar akupuntur ternyata kasus demi kasus muncul demikian rumit sehingga memerlukan kombinasi-kombinasi dengan yang lain. Karena intinya kita sebagaii seorang muslim harus yakin likulli da’in dawa’un fa idza usibat da waut dai bara’a bi idnillahi ‘azawajalla. Setiap penyakit itu ada obatnya. Jika obat itu tepat mengenai penyakit maka akan sembuh dengan izin Allah ta’ala pada orang itu.

Jadi ketika ada orang yang mengatakan penyakit A itu tidak ada obatnya, maka kalau penulis boleh mengatakan orang itu mendahului takdir atau kodratnya. Sebab rasulullah saw tidak mengatakan yang seperti demikian itu. Rasulullah katakan setiap penyakit itu pasti ada obatnya. Rasulullah itu katakan jika Allah turunkan suatu penyakit, Allah turunkan pula obatnya.

Permasalahannya adalah saat kita ini menghadapi suatu penyakit, obat itu sudah banyak di sekitar kita. Permasalahannya mungkin kita tidak tahu apa itu penyakitnya. Atau sebaliknya, kita sudah tahu obatnya tetapi kita tidak bisa mempertemukan obat itu dengan penyakitnya. Maka inilah perlu kecermatan diagnosis, perlu ketrampilan diagnosis, perlu sebuah keahlian diagnosis bagi kita semuanya, untuk menjadikan thibbun nabawi ini menjadi sebuah pengobatan utama Bukan yang alternatif lagi itu ditentukan oleh kita semuanya.
Marilah kita mengilmiahkan apa yang ada di thibbun nabawi sehingga para dokter juga akan menerima apa yang kita sampaikan. Kita buktikan bahwa bekam banyak sekali manfaatnya. Terutama khususnya untuk penyakit-penyakit yang sindrom she atau ekses atau re atau panas.

Demikianlah penjelasan mengapa kita perlu mensinergikan TCM, thibbun nabawi, dan modern medicine. Sadarilah, di thibbun nabawi juga sudah dijelaskan oleh ibnu hajar al asqolani bahwa habatussauda hanya untuk menyembuhkan penyakit yang tipikalnya dingin. Itu sudah dikatakan oleh ulama kita. Ibn hajar al atsqolani rahimahullah ta’ala mengatakan yang demikian.

Oleh karena itu kita harus belajar. Apa itu pathogen panas, Sindrom Penyakit panas? Apa itu sindrom penyakit dingin? Itu harus kita pelajari sehingga kita akan memberikan ketepatan diagnosa, ketepatan herbal, ketepatan melakukan sebuah terapi pada pasien-pasein kita.
Jangan sampai kita ini menggunakan pemikiran-pemikiran atau sebuah analisis dengan teknik ‘kayaknya’. Kayaknya pasien ini cocok dibekam. So, kita semua ini harus belajar terus tingkatkan keilmuan kita. Wallahu’alam
ditulis oleh dr Achmad Ali Ridho (Penggagas Konsep Bekam Sinergi)


Sumber : http://at-center.blogspot.com/2013/07/kenapa-bekam-perlu-sinergi-dengan-tcm.html
Sumber Utama : http://yarobbi.com/artikel-kesehatan/alasan-bekam-perlu-sinergi-dengan-tcm

08.28